Cerita tersebut benar-benar divisualisasikan dan dibayangkan. Kembangkan imajinasi Anda dengan menambahkan warna, bunyi, benda-benda pendukung dan gerak pada cerita tersebut. Misalnya, bayangkan tempat mandi berwarna pink tempat Dewi Sri mandi susu, bayangkan si Mbok yang sudah tua dan memakai kebaya abu-abu sedang mengepel halaman, dengarkan suara kunyahan permen karet di mulutnya, dan bayangkan Anda mencicipi telur yang rasanya seperti kecap, bayangkan bentuk telur yang bertabur keju dan saos tomat, dan bayangkan Anda bisa memegang telur tersebut dan merasakan kelembutannya yang seperti tisu.
Jadikan bayangan tersebut nyata di hadapan Anda. Dengan contoh cerita ini, kita telah melatih otak kanan yang berfungsi dalam kreativitas dan imajinasi. Kreativitas tercipta saat kita membuat suatu cerita singkat dan imajinasi turut berperan saat kita memvisualisasikan cerita tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar